Program Studi Kewirausahaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Teknologi Sumbawa merupakan salah satu program studi yang diusulkan pada bulan Desember 2020 dan diusulkan bersama 16 program studi lainnya dan memperoleh ijin operasional pada tanggal 24 Mei 2021, melalui keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 65/E/O/2013 tentang ijin Pendirian Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) di Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat.

     Setelah itu Badan Penjamin Mutu Akademik (BPMA) mengusulkan akreditasi dan mendapatkan akreditasi Baik pada tanggal 07 Juli 2021. Jenjang pendidikan untuk program studi kewiausahaan sendiri adalah Strata 1 (S1) dengan gelar lulusan Sarjana Bisnis (S.Bns.). Sebagai Program Studi baru akreditasi tentu sangat penting untuk menunjang dalam menarik minat mahasiswa baru. Saat ini Prodi kewirausahaan menerima mahasiswa baru pada TA. Ganjil 2021/2022 dengan jumlah mahasiswa 29 orang, ini tentu merupakan jumlah yg cukup banyak mengingat prodi kewirausahaan sebagai prodi baru dan perdana menerima mahasiswa. 

     Program Studi Kewirausahaan merupakan program studi dengan jenjang pendidikan Strata 1 (S1) dengan gelar Sarjana Bisnis (S. Bns) yang memiliki kompetensi terkait bisnis. Program Studi Kewirausahaan akan mempelajari cara mengidentifikasi ide bisnis, konsep, hingga strategi mendirikan maupun mengembangkan sebuah usaha. Program Studi ini berfokus pada daur perkembangan usaha yang belum ada atau masih dalam tahap gagasan. Ilmu dasar kewirausahaan mencakup model bisnis, teori inovasi, perencanaan bisnis, penanganan risiko, investasi dan pendanaan, negosiasi dan legalitas bisnis, perintisan bisnis, dan pengembangan bisnis.

     Menjadi entrepreneur atau pengusaha sendiri merupakan pekerjaan mulia karena selain mampu membuka lapangan pekerjaan juga membantu menggerakkan roda perekonomian suatu wilayah.

Program Studi Kewirausahaan yang mampu menyelengarakan pendidikan sarjana bisnis memiliki tujuan yaitu  : 

1. Menghasilkan lulusan yang mandiri, kompeten, dan beretika serta berdaya saing dalam pengembangan keilmuan kewirausahaan.
2. Meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian dan publikasi ilmiah di bidang kewirausahaan yang berbasis kearifan lokal dan berwawasan global.
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pengabdian kepada masyarakat di bidang kewirausahaan yang adaptif dan aplikatif yang memiliki kebermanfaatan bagi masyarakat