SUMBAWA, UTS – Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HMA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) baru saja menggelar Pelatihan Soft Skill Batch 1. Kegiatan yang diselenggarakan Selasa, 20 Mei kemarin berfokus pada data manajemen menggunakan Microsoft Excel. Kegiatan yang berlangsung di Conventions Hall UTS ini diikuti oleh sekitar 150 mahasiswa dari semua program studi yang ada di FEB.

“ini merupakan materi yang penting. Kita tahu kalau kemampuan teknis semacam ini sangat dibutuhkan di lingkungan kerja. Kalau gak punya ya sedikit kemungkinan bisa bersaing,” kata Arya Zulfikar Akbar, S.E.I., M.Acc., Ketua Program Studi Akuntansi saat membuka kegiatan.

Data manajemen sendiri adalah proses konstruk data dari awal (raw) sampai menjadi data yang siap diolah. Dalam pelatihan yang dipandu oleh Dosen FEB, Lukmanul Hakim, S.Si., M.Si, para peserta diajarkan mengenai pembuatan resi Gudang (Inventory Theory).

“Jadi di resi gudang ini, kita ingin mengecek, memantau, dan memastikan bahwa ketersediaan barang itu tetap ada. Nah satu di antara caranya adalah dengan menggunakan fitur Excel. Nah di sana itu nanti kita tahu, mana barang yang sudah harus dipesan kembali, dan mana barang yang masih aman secara stok. Terkait batas aman tergantung yang kita tentukan di excel itu sendiri,” terang Lukman.

Lebih lanjut sebenarnya kata Lukman, beberapa materi yang diminta belum sempat tersampaikan. Misalnya seperti materi VLookup dan V Portable. Hal ini karena jumlah peserta yang dianggap begitu banyak dengan durasi pelatihan yang tidak begitu panjang. Karena itu ia berharap agar pelatihan dengan materi ini bisa dilaksanakan sekali lagi.

Ketua HMA Nanda Rio Ramadhan juga menyatakan pernyataan serupa. Di satu sisi ia bangga karena program yang direalisasikan HMA banyak diminati mahasiswa. Kepada kami ia juga menerangkan Soft Skill ini akan dilangsungkan secara berkala. Namun belum dipastikan apakah materinya akan melanjutkan terkait Excel atau tidak.

“Kita upayakan sebaik mungkin. Kemarin kami sasar yang semester 6 dan 8 dengan materi Excel. Karena ke depan kita juga melihat urgensi penggunaan AI. Jadi kami sedang memikirkan bagaimana semuanya (kebutuhan kemampuan teknis oleh mahasiswa) dapat diakomodir, dan tuntas tentunya,” tutup Rio. (*)

Press Release Humas FEB UTS (GN)